Beda pabrikan, beda kebijakan

OrongOrong.com

Hai bro and sis sekalian, apa kabarnya. melihat geliat sepak terjang suzuki di indonesia kok sepertinya kurang greget ya. dari data AISI saja hanya menempati urutan ke tiga dibawah dua pabrikan besar yakni AHM dan YIMM.

Memang sich, tiap pabrikan mempunyai kebijakan tersendiri / lain dengan pabrikan yang lainnya. Contohnya saja kedua pabrikan besar AHM dan YIMM mempunyai segment motor yang sama atau head to head. Dalam penjualan pun mereka cuma berbeda sedikit daripada sama suzuki ini.

Namun suzuki bolehlah bangga karena pabrikan satu ini menjadi pengekspor sepeda motor terbanyak diantara pabrikan yang lain. nah berarti pasar suzuki lebih ke negara tetangga bukan menyasar yang dalam negeri. Kurang tahu juga sich tentang seluk beluk perusahaanya.

Dilihat dari segmen motornya saja mengarah ke pasar baru yang belum dijelajahi dua pabrikan jepang lainnya. Apakah karena tidak mampu menaklukan kedua pabrikan itu ane juga tidak tahu. Padahal untuk segment motor yang dibilang lain dari yang lain adalah bebek supernya, Siapa lagi kalau bukan Satria FU. motor inilah yang menjadi tulang punggung penjualan suzuki, hingga sekarang ini telah berhasil menjual 1 juta unit. padahal yang lain sedang panas di matic, suzuki malah main bebek.

Produk yang lain lagi seperti Inazuma, lha wong yang lain menyuguhkan sport fairing ini malah meyuguhkan street fighter. nah jadi gak laku juga kan, mengapa suzuki terlalu pede dengan inazuma yang membandrol seharga sport fairing? kok tidak menyuguhkan sport fairing juga seperti para kompetitor ya.

Mau menciptakan pasar baru harus melihat pasar, mana yang lebih potensial dan mana yang tidak. dan sebuah bentuk itu sangat menentukan pilihan konsumen. orang jatuh cinta pada sebuah motor biasanya yang dilihat pertama kali adalah bentuk kemudian ke mesin. ya seperti orang pada umumnyalah.

spg cantik honda

salam kebo putih